Selasa, 24 Maret 2015

Tugas Ilmu Budaya Dasar 3

1. Faktor apa saja yang berhubungan dengan budaya jika dikaitkan dengan potensi remaja yang ada, jelaskan dan beri contoh!
- Faktor keluarga 
Keluarga merupakan faktor yang terpenting. Kasih sayang, kedekatan, dan kehangatan keluarga untuk remaja sangat berperan penting bagi psikologis mereka. Ketika seorang remaja mempunyai komunikasi yang baik, kehangatan dan mendapatkan kasih sayang yang cukup dari keluarganya, hal tersebut dapat berpotensi baik untuknya di lingkungan luar. Sebaliknya, jika seorang remaja ditempatkan pada lingkup keluarga yang broken home, remaja itu bisa tertekan batinnya, akan ada rasa berkecamuk dalam dirinya yang bisa berpotensi buruk untuknya di dalam keluarganya atau budaya di lingkungan luar.

 -  Faktor ekonomi 
Harta dan jabatan sudah menjadi hal pokok untuk kebanyakan orang dalam tujuan hidup mereka. Dalam kategori ini, remaja cukup berhubungan dengan ekonomi. Ekonomi masing-masing remaja di beberapa lingkungan terkadang menjadi masalah, contoh: perbedaan status sosial antar kelompok remaja. Hal ini terjadi karena adanya perbedaan antara ekonomi kelompok remaja satu dengan kelompok remaja yang lain. Kesenjangan sosial merupakan hal yang tidak baik dan melenceng dari pancasila ke-2 bahwa kita harus mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa.

- Faktor Teknologi
Teknologi yang berkembang pesat juga memengaruhi potensi remaja. Jika remaja dapat mengambil manfaat yang baik dari kemajuan teknologi maka remaja dapat menjadi pribadi yang berguna bagi masyarakat dengan menemukan inovasi baru.

-Faktor Lingkungan Teman atau Masyarakat sekitar : 
Lingkungan dan teman berpengaruh pada potensi remaja dalam beberapa hal, seperti   berikut:
  • Lingkungan buruk dengan teman yang tidak berperilaku baik. Sebagai contoh adalah lingkungan remaja-remaja disisi jalan yang didalamnya terdapat sekumpulan anak muda yang berpenampilan buruk, tidak beraturan, mengonsumsi yang tidak seharusnya dikonsumsi, dan banyak lagi. Jika seorang remaja bergabung dalam kumpulan orang ini, bukan tidak mungkin remaja itu akan menjadi seperti teman-teman dilingkungan sekitarnya.
  • Lingkungan baik dengan teman yang berperilaku sesuai aturan. Sebagai contoh, jika seorang remaja bergaul dengan teman-teman yang memiliki kebiasaan baik, seperti membaca buku, berdiskusi, dan sebagainya. Remaja tersebut dengan sendirinya akan berperilaku baik seperti teman-teman di lingkungan mereka.
  • Lingkungan modern dengan teman yang bergaya modern. Dalam hal satu ini, biasanya remaja yang bergaul dalam suatu kelompok akan terikut dengan sendirinya seperti teman satu kelompoknya. Misalkan, dalam budaya berpakaian, jika seorang remaja bergabung pada sekelompok remaja yang bergaya ala barat, seorang remaja itupun lambat laun akan mengikuti seperti teman sekelompoknya.

2. Masalah budaya erat kaitannya dengan kemanusiaan, jelaskan dan beri contoh!
Masalah budaya erat kaitannya dengan kemanusiaan karena budaya merupakan kebiasaan yang terjadi dalam kehidupan manusia. Budaya itulah yang mencerminkan ‘identitas’ setiap individu/kelompok. Contoh Indonesia yang menganut budaya timur. Di Indonesia ada budaya salim ke orang yang lebih tua dan yang dihormati. Ada juga budaya gotong royong, selain untuk melestarikan lingkungan, gotong royong juga merupakan sarana untuk bersilahturahmi. 

Senin, 16 Maret 2015

Ilmu Budaya Dasar

1. Ilmu Budaya Dasar Sebagai MKDU
        llmu Budaya Dasar (IBD) sebagai mata kuliah dasar umum (MKDU), diberikan kepada mahasiswa di seluruh perguruan tinggi negeri dan swasta baik yang sifatnya eksakta maupun non eksakta, bertujuan untuk mengembangkan daya tangkap, persepsi, penalaran, dan apresiasi mahasiswa terhadap lingkungan budaya. Ada dua hal yang menyebabkan pentingnya pembahasan materi itu, yaitu:
  • IBD merupakan tema-tema inti permasalahan dasar manusia yang dialami dan dihadapi dalam kehidupan sehari-hari, seperti tema-tema yang telah disusun oleh Konsorsium Antar Bidang yang meliputi cinta kasih, keindahan, penderitaan, keadilan, pandangan hidup, tanggung jawab, kegelisahan, dan harapan. 
  • Pada saat ini, terdapat kecenderungan bahwa ilmuwan sering mengabaikan sikap dan perilaku moral. Banyak di antara ilmuwan yang menganggap bahwa aspek moral itu tidak penting. Menurutnya, aspek yang lebih penting daripada moral dalam suatu ilmu adalah ontologis dan epistemologis. Apabila hal itu yang terjadi, maka ia akan mengabaikan unsur manusiawinya, kurang berbudaya, dan tidak peka terhadap perma­salahan moral. 
         Adapun tujuan khusus dari Ilmu Budaya Dasar bagi mahasiswa yang baik dengan kualifikasi sebagai berikut:  
  •  Memperluas pandangan tentang masalah sosial budaya dan masalah kemanusiaan  serta mengembangkan kemampuan daya kritis.
  •  Meningkatkan kesadaran terhadap nilai manusia dan kehidupan manusiawi.
  • Mempertajam kepekaan terhadap sosial budaya dan lingkungan sosial budaya, artinya peka terhadap kejadian-kejadian yang dilingkungan sekitar, baik itu merugikan maupun menguntungkan bagi diri sendiri, kepentingan umum maupun kepentingan orang banyak.
  • Membina kemampuan berpikir dan bertindak objektif untuk menangkal pengaruh negative yang dapat merusak lingkungan sosial budaya.
  • Menghasilkan pemimpin bangsa maupun Negara yang tidak memiliki sifat kedaerahan dan pengkotaan disiplin ilmu yang ketat.
2. Pengertian Ilmu Budaya Dasar
         Ilmu Budaya Dasar memiliki definisi suatu ilmu yang mempelajari tentang dasar-dasar kebudayaan, dan   budaya merupakan salah satu jiwa dari nilai-nilai yang ada di masyarakat. 

 Berikut pengertian budaya atau kebudayaan dari beberapa ahli :

a. R. Linton dalam bukunya yang berjudul The Cultural background of personality menyatakan bahwa kebudayaan adalah konfigurasi dari sebuah tingkah laku dan hasil laku, yang unsur-unsur pembentuknya didukung serta diteruskan oleh anggota masyarakat tertentu.
b. Koentjaraningrat, mengartikan bahwa kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan, milik diri manusia dengan belajar.
c. Selo Soemarjan dan Soelaeman Soemardi, mengatakan bahwa kebudayaan adalah semua hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat.
d. Herkovits, kebudayaan adalah bagian dari lingkungan hidup yang diciptakan oleh manusia.
3. Tujuan Ilmu Budaya Dasar
       Tujuan dasar dari IBD untuk memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji berbagai persoalan budaya serta persoalan yang dihadapi manusia. Selain itu IBD tidak bermaksud menggambarkan disiplin ilmu yang merujuk hanya satu bidang saja, melainkan mengambarkan berbagai disiplin ilmu termasuk di dalamnya pengetahuan budaya (the humanities). Di samping itu, IBD turut serta dalam pengembangan kerpibadian bagi kita yang mempelajarinya. Dengan mempelajarinya kita memperoleh banyak wawasan dan pemikiran. Sehingga dengan begitu kita bisa menjadi lebih kritis terhadap nilai-nilai budaya, baik yang menyangkut diri kita, orang lain mapun alam sekitar kita. 
         Namun demikian, untuk memenuhi tujuan ideal tersebut, IBD dengan sendirinya memberikan harapan kepada kita seperti berikut : 
  •  Mengusahakan penajaman pola pikir kita terhadap lingkungan budaya, sehingga kita lebih mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan baru, terutama untuk kepentingan setiap individu.
  • Memberikan kesempatan bagi kita semua untuk memperluas wacana tentang berbagai masalah yang dihadapi manusia maupun berbagai persoalan budaya.
  • Mengkader kita untuk menjadi individu yang toleran dan tidak terjerumus dalam sifat kedaerahan, fanatisme agama, maupun ras atau golongan. Hal ini karena ruang lingkup pendidikan yang kita rasakan saat ini cenderung membuat setiap manusia berpandangan sempit, mementingkan golongan dan lain sebagainya.

      

Selasa, 10 Maret 2015

Kepribadian Bangsa Timur

Pengertian Kepribadian Secara Umum


           Kepribadian adalah keseluruhan sikap, perasaan, ekspresi, temparmen, ciri-ciri khas dan perilaku seseorang. Sikap perasaan ekspresi dan tempramen itu akan terwujud dalam tindakan seseorang jika di hadapkan pada situasi tertentu. Setiap orang mempunyai kecenderungan prilaku yang baku, atau berlaku terus menerus secara konsisten dalam menghadapai situasi yang di hadapi, sehingga menjadi ciri khas pribadinya. Kepribadian yang ada dalam diri manusia bukanlah sesuatu yang didapat dari lahir layaknya karunia.

           Kepribadian terbentuk karena proses yang terjadi di sekitar kita, lingkungan keluarga, sosial, lingkungan kerja, dan dunia bermain membentuk seperti apa kepribadian seseorang tersebut. Lingkungan yang tidak baik akan membentuk pribadi seseorang menjadi tidak baik pula, begitu pula sebaiknya.

Kepribadian Bangsa Timur


           Kepribadian bangsa timur berbeda dengan kepribadian bangsa barat yaitu dari segi wilayah, lingkungan, gaya hidup, kebudayaan dan bahkan dari kebiasaannya pun berbeda. Menjelaskan tentang kepribadian bangsa timur, pasti semua kita tau bahwa bangsa timur itu sangat identik dengan benua asia yang sebagian besar penduduknya berambut hitam dan berkulit sawo matang, dan sebagian pula berkulit putih dan bermata sipit.

          Bangsa timur juga sangat menjunjung tinggi nilai-nilai atau norma norma yang tumbuh di lingkungan masyarakat mereka. Contohnya saja nilai kesopanan. Di beberapa negara di Asia ada cara dimana kita harus menundukkan/membungkukkan badan 45 derajat pada orang yang lebih tua atau mempunyai kedudukan yang lebih tinggi secara finansial maupun pendidikannya untuk menunjukkan rasa hormat kita. Kepribadian bangsa timur juga identik dengan tutur kata yang lemah lembut dan sopan dalam bergaul maupun berpakaian. Orang-orang timur juga sangat mengedepankan kepentingan bersama daripada kepentingan yang bersifat pribadi.

          Bangsa timur dikenal sebagai bangsa yang memiliki ragam budaya yang sangat banyak, hal ini banyak diakui pula oleh negara-negara barat. Bahkan mereka menganggap bahwa bangsa timur adalah bangsa yang memiliki ragam budaya paling banyak di dunia. Sebagai contoh bisa kita lihat pada negara kita sendiri, Indonesia.

        Negara Indonesia memiliki beragam budaya, suku dan adat istiadat. Indonesia termasuk dalam bagian negara-negara yang ada dalam posisi benua asia memiliki adat yang disebut adat ketimuran. Indonesia yang tergabung dari berbagai suku dan terkenal dengan keramahtamahan masyarakatnya dan tingginya rasa saling menghormati antar sesama. Indonesia sangat berbeda dengan negara-negara barat, karena pandangan hidup dan kebiasaan masyarakatnya yang berbeda. Dalam pandangan hidup masyarakat Indonesia yang memiliki adat ketimuran, rasa toleransi, ramah, sopan santun, saling menghargai dan gotong royong selalu menjadi dasar hidup masyarakat Indonesia.

         Selain dikenal memiliki banyak budaya, pada dasarnya bangsa timur juga dikenal sangat terbuka dalam hal menerima budaya asing untuk masuk ke negara mereka, tetapi selama masih sesuai dengan norma, etika serta adat istiadat yang ada. Contohnya seperti : Handphone, Televisi, Internet dan lain-lain. Namun walaupun kita sudah tahu banyak tentang kepribadian bangsa Timur kita tidak bisa selalu beranggapan bahwa kebudayaan bangsa Timur lebih baik dari bangsa Barat. Karena semua hal pasti ada sisi positif dan negatifnya. Tidak ada di dunia ini yang sepenuhnya baik.

        Ada beberapa faktor yang mempengaruhi diterima atau tidaknya kebudayaan-kebudayaan asing tersebut, seperti :
1. Terbatasnya masyarakat yang memiliki hubungan atau kontak dengan kebudayaan dan orang-orang yang   berasal dari luar masyarakat tersebut.
2. Jika pandangan hidup dan nilai yang dominan dalam suatu kebudayaan ditentukan oleh nilai-nilai agama.
3. Corak struktur sosial suatu masyarakat.
4. Memiliki/mempunyai landasan-landasan unsur kebudayaan.